Untuk mendapatkan kehidupan yang layak dan enak, manusia bekerja dengan sangat keras. Bahkan, dari mereka ada yang sampai melupakan sesuatu yang lebih berharga dibandingkan uang yakni waktu. Melihat fakta tersebut, kini mulai muncul ide bernama passive income. Sebenarnya apakah passive income itu? Inilah pengertian dari passive income dan active income.
Apa Pengertian Passive Income?
Bagi orang yang masih awam dalam dunia investasi, mungkin belum tahu pengertian passive income. Passive income (Pendapatan Pasif) merupakan jenis penghasilan yang diperoleh seseorang dari aktivitas ekonomi yang dilakukan tanpa harus melakukan peran aktif di dalam aktivitas tersebut. Istilahnya, seseorang yang punya pendapatan pasif dapat memperoleh uang bahkan saat Dia sedang tertidur.
Sebagai contoh, Anda membeli properti di daerah kampus. Kemudian, properti itu Anda buka sebagai kos-kosan atau kontrakan. Selain itu, Anda juga telah mempekerjakan orang untuk mengelola dan merawat properti tersebut. Nah, selanjutnya Anda dapat memperoleh pundi-pundi penghasilan dari pembayaran kontrakan atau kos setiap bulan tanpa perlu ikut aktif dalam usaha tersebut.
Secara umum, pendapatan pasif dapat berasal dari berbagai macam sumber. Untuk contoh di atas, penghasilan pasif diperoleh dari biaya sewa kos atau kontrakan setiap bulannya. Selain itu, Anda bisa mendapatkan penghasilan pasif dari blog, royalti karya, saham, deposito, dan lain sebagainya.
Apa Pengertian Active Income?
Selain passive income, tentunya juga ada yang namanya active income. Pendapatan aktif atau passive income sendiri merupakan penghasilan yang diperoleh dari kegiatan Anda bekerja setiap hari. Jika dibandingkan dengan passive income, memperoleh pendapatan aktif terlihat begitu melelahkan dan lebih sulit. Dengan pendapatan pasif Anda tidak perlu repot-repot bekerja dan banting tulang setiap hari untuk mendapatkan uang.
Meskipun secara kasat mata pendapatan pasif terlihat sangat menyenangkan dan mudah, namun diperlukan usaha yang besar untuk membangun dan menciptakan pendapatan pasif. Waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan penghasilan pasif juga tidak sebentar. Anda harus membangunnya dari titik nol dan berusaha dengan keras untuk bisa menghasilkan pendapatan pasif.
Tidak hanya itu saja, terdapat banyak pengorbanan yang harus Anda lakukan untuk mendapatkannya terutama pada saat memulainya. Pada awal pendapatan pasif diperoleh tentu jumlahnya juga belum sepadan dengan usaha keras yang telah Anda lakukan untuk memperolehnya. Untuk itulah mengapa pendapatan pasif dikatakan sebagai salah satu jenis investasi yang sangat berharga.
Bagaimana? Menarik sekali bukan? Inilah pengertian dari passive income dan juga active income yang perlu Anda ketahui. Jadi, apakah Anda sudah siap memulai bisnis untuk mendapatkan passive income? Apabila Anda ingin memulai bisnis dropship barang dari China yang berkualitas dengan harga terjangkau, langsung saja cek informasi lengkap dan cara melakukannya di situs wijayacargo.com.